Morowali, Hariannet.co.id- Memasuki 100 hari kerja masa kepemimpinan Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abdul Rauf, dan Wakil Bupati Iriane Iliyas, Pemerintah Kabupaten Morowali menunjukkan komitmen nyata terhadap perlindungan hak perempuan dan anak. Salah satu inovasi yang dihadirkan adalah peluncuran program Mobil Layanan Stop Kekerasan yang dilengkapi dengan call center aktif 24 jam.
Melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMDP3A) Kabupaten Morowali, Program ini dirancang untuk menjangkau masyarakat hingga ke wilayah pelosok, guna mempercepat penanganan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan berbagai bentuk kekerasan lainnya yang kerap dialami oleh perempuan dan anak.
Wakil Bupati Morowali, Iriane Iliyas, dalam keterangannya menegaskan bahwa kendaraan operasional ini akan berfungsi sebagai pusat layanan keliling, yang secara aktif menerima aduan langsung dari masyarakat.
“Alhamdulillah, pemerintah daerah kini memiliki mobil layanan keliling yang siap menjemput keluhan masyarakat, terutama perempuan. Ini adalah terobosan baru, sebuah ruang aman yang kami hadirkan agar masyarakat tidak lagi takut untuk melapor,” ujar Wabup Iriane.
Mobil layanan ini dilengkapi dengan nomor pengaduan (call center) yang bisa dihubungi selama 24 jam. Masyarakat cukup mencatat nomor yang tertera pada kendaraan, lalu menghubunginya saat terjadi kekerasan, termasuk dari daerah terpencil.
“Petugas kami siap siaga kapan pun. Jika terjadi kekerasan di daerah terpencil, cukup hubungi nomor call center. Kami akan segera merespons,” tambahnya.
Wabup Iriane juga menekankan bahwa program ini merupakan langkah awal dari berbagai upaya perlindungan dan pemberdayaan perempuan serta anak yang akan terus dikembangkan ke depan.
“Saya mengajak seluruh masyarakat, khususnya perempuan dan anak di Kabupaten Morowali, untuk tidak ragu melapor. Gunakan layanan ini dengan sebaik-baiknya. Ini adalah bentuk nyata perhatian dan keberpihakan pemerintah,” tegasnya.
Masyarakat yang membutuhkan bantuan atau ingin melaporkan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak dapat menghubungi Call Center Stop Kekerasan Morowali di nomor: 0823 9319 2827.(Ern)
Sumber:Morowalikab