Hasil Monitoring Dinas, LSM Geger Banten Ingin Tahu Pengolahan Limbah CV. GSM, untuk Bahan Audensi dengan DPRD dan Bupati

Hariannet.co.id, Pandeglang- Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Geger Banten ingin mengetahui hasil pemantauan/monitoring, Dinas Pertanian dan Peternakan didampingi kesehatan hewan (Keswan) dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) tinjau lokasi sekitar dampak dari bau kotoran atas pengelolaan limbah yang dilakukan oleh CV. Gari Setiawan Makmur (GSM) (9/5/2025).

Selain itu, Abdul Halim pentolan LSM Geger Banten dan pengiat lingkungan hendak mengetahui hasil pengelolaan limbah yang dikelolah perusahaan tersebut, mulai dari penghasil limbah, pihak pengelola limbah, pengawas limbah, serta mekanisme pengendalian limbah.

“Pengetahuan yang didapat dari kunjungan kerja ini akan dimanfaatkan untuk pengkajian kami dan audensi pada DPRD dan Bupati Pandeglang dalam Informasi mengenai risiko pengelolaan limbah yang dilakukan fihak pengusaha peternakan ini,”kata Abdul Halim setelah selesai mendampingi tim monitoring dari distanak,, keswan dan LH.

Tujuan kunjungan kerja ini disebut untuk memperoleh data dan informasi terkait proses pengelolaan limbah yang dilakukan oleh CV. GSM, serta tantangan dan risiko yang dihadapi, termasuk risiko pencemaran lingkungan, dan upaya mitigasi risiko tersebut.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan kami (LSM Geger Banten) atas efektivitas pemantauan pengelolaan dan pemulihan lahan terkontaminasi limbah tahun 2024 hingga 2025, disimpulkan bahwa ada permasalahan ihwal regulasi dan kebijakan, kelembagaan dan sumber daya, pelaksanaan, serta monitoring dan evaluasi (monev),”jelasnya.

Dia menambahkan,”Apabila permasalahan tersebut tidak segera diatasi maka akan mempengaruhi efektivitas kegiatan pemantauan pengelolaan limbah dan pemulihan lahan terkontaminasi,”pungkasnya.(Ali Hamzah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *