Sulawesi Tengah, Hariannet.co.id- Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, menyatakan dukungannya terhadap keinginan masyarakat yang lebih memilih bantuan dalam bentuk modal usaha dibandingkan bantuan tunai.
Hal ini disampaikan saat dirinya bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menggelar Rapat Validasi Masyarakat Miskin berdasarkan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) tahun 2025.
“Memang ada masyarakat kita yang menyadari bahwa mereka tidak harus selalu menerima bantuan berupa uang. Ada juga yang berharap mendapatkan bantuan berupa modal usaha,” ujar Iksan, Rabu (11/6).
Dalam penyaluran bantuan, Iksan mengedepankan pendekatan yang fleksibel. Menurutnya, masyarakat Morowali sejatinya tidak tergolong miskin, mengingat daerah Bumi Tepe Asa Moroso memiliki potensi kekayaan yang besar.
“Yang mereka butuhkan mungkin adalah edukasi. Kita harus memberikan dukungan yang kuat untuk usaha mereka. Misalnya, jika ada yang ingin memulai usaha keripik, kita bisa bantu dengan modal untuk itu,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah akan memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif tersebut.
“Kami akan mengandalkan data dari tim khusus yang dipimpin oleh tiga asisten, agar bantuan dapat disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat,” tutup Iksan.
Ern
Sumber: KIM
