Aksi Bupati Morowali Viral! Ratusan Personel Dikerahkan Demi Bahodopi Bersih

Morowali, Hariannet.co.id- Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan di Kecamatan Bahodopi. Ia menegaskan bahwa peran aktif masyarakat sangat penting untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat.

“Harapan saya dan Ibu Wakil Bupati, kami mengimbau seluruh masyarakat agar memilah sampah basah dan plastik untuk mempermudah proses penanganannya,” ujar Iksan saat berada di Desa Labota, Minggu (23/11).

Pada kesempatan itu, Iksan juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah turut membantu pelaksanaan kerja bakti besar-besaran hari ini. Kerja bakti tersebut berlangsung selama 9 jam, mulai pukul 08.00 hingga 17.40 WITA, dengan melibatkan sekitar 200 personel.

“Alhamdulillah pada tanggal 23 November ini kami melakukan kerja bakti bersama semua dinas terkait, termasuk DLH, serta mendapat dukungan dari Kodim, Polsek, pemerintah desa, dan berbagai elemen lainnya. Kami menyasar sejumlah titik dengan volume sampah yang cukup besar, total sekitar 200 orang yang terlibat,” jelasnya.

Salah satu lokasi yang menjadi fokus adalah Dusun Empat, tepatnya di jembatan Kanal 2. Titik tersebut membutuhkan waktu hingga empat jam untuk dibersihkan.

*Viral di Media Sosial*

Aksi kerja bakti besar-besaran oleh pemerintah daerah dan seluruh jajaran itu menjadi viral di media sosial. Hal ini tidak lepas dari tingginya keluhan masyarakat terkait persoalan sampah di Bahodopi.

Berbagai warga yang berada di lokasi memberikan apresiasi sekaligus masukan kepada pemerintah. Para pengendara yang melintas pun menyatakan dukungan atas langkah cepat pemerintah daerah.

“Kerja bakti ini sangat bagus karena banyak masyarakat membuang sampah di sini sehingga aktivitas warga terganggu. Karena masyarakat di sini cukup padat, mungkin kalau bisa sampahnya diangkut setiap hari,” ungkap salah satu warga, Asradin.

Hal senada disampaikan Saleh, warga Desa Labota, yang berharap agar pengangkutan sampah dapat dilakukan lebih rutin.

“Saya sangat salut dengan adanya kerja bakti ini. Tapi saya berharap sampah bisa diangkut secara rutin, karena cepat membusuk. Paling lama tiga hari sekali harus sudah diangkut,” ujarnya.

Erni

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *